Tabrakan Mobil Vs Motor di Nglipar, Siswi SMP Tewas Seketika

TheArticleSpinner.com

 support (sms): 0813 8223 9969
support@thearticlespinner.com

Log out

Membership: 17-06-2025

 s/d 28-06-2026

≡ Progran ResellerUpdate ProfileSyarat & KetentuanHide Menu
 Indonesia    English        Rewrite Level (English Only)      Level:  HIGH   Level:  MEDIUM   Level:  LOW       Spin Phrase:  Disable Spin Phrase:  Enable     My Synonym:  Enable My Synonym:  Disable  PengecualianMy-Synonym (temporary)Uniqueness: 61.1%High level of spinning  More detail
 Upload Doc

          

 Recommended Result | Words: 178

Kecelakaan maut tewaskan seorang siswi SMP. Kejadian itu terjadi di Jalan Nglipar – Wonosari, persisnya di tepian di antara PadukuhanNgaliyan dan Kwarasan, Kalurahan Kedungkeris, Kapanewon Nglipar, Kabupaten Gunungkidul, Jumat (22/08/2025) petang.

Kecelakaan itu mengikutsertakan mobil Pick Up tipe Grand Max yang dikendarai oleh Nur Ahmad Mustofa masyarakat Padukuhan Trimulyo 2, Kalurahan Kepek, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul.

Mobil itu alami kecelakaan dengan sepeda motor Honda Beat yang dikemudikan oleh Meily Candra (14) masyarakat Kwarasan tengah, Kalurahan Kedungkeris, Kapanewon Nglipar. Waktu itu dia boncengan dengan Nailin Miftahul (14) masyarakat Padukuhan Kwarasan Wetan, Kalurahan Kedungkeris.

Informasi yang sukses digabungkan, kecelakaan berawal saat mobil Pick Up memiliki muatan ayam yang dikendarai oleh Nur Ahmad melesat dari Nglipar ke arah Wonosari dengan kecepatan sedang.

Sesampai di lokasi peristiwa, mobil jalan terlampau ke kanan. Ketika yang bersamamelesat sepeda motor yang dikemudikan oleh Meily Candra Azzara dari berlawan arahKarena jarak yang terlampau dekat, hingga terjadi kecelakaan.

Karena kecelakaan itu, Meily Candra Azzara wafat selesai alami cedera yang cukup kronisDalam pada itu, Nailin Miftahul Jannah pada kondisi krisis dan dibawa ke RSUD Wonosari.
Spintax

Back to top

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Adu Banteng Motor Vs Truk, Satu Korban Meninggal Dunia

SELASA PON |Fina Nurcahyani (20) korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Jogja- Wonosari KM 21, masyarakat Padukuhan Karangsari 008/007, Kalurahan Pengkol, Kapanewon Nglipar , Kabupaten Gunungkidul, wafatsaat perjalanan ke rumah sakit.Paket berlibur keluarga

Laka beradu banteng kembali terjadi di Jalan Jogja- Wonosari, persisnyadi muka rumah makan (RM) Ayam Goreng Mbak Lis, Padukuhan Karangsari , Kalurahan Nglanggeran , Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul.

Kanit Lakalantas Polsek Patuk, Iptu Paryadi menerangkansaat sebelumterjadi kecelakaan, korban memakai sepeda motor tipe Honda Beat dengan Nopol AB-2881-RM, melesatdari Wonosari ke arah Jogja dengan kecepatan sedang.

Sesampai di jalan menikung ke kiri garis marka tidak putus, motor korban berusahamenyusul kendaraan beroda 4 yang tidak dikenalijati dirinya ada di depannya.

Waktubersamadaribersimpanganmelesat kendaraan Truck Mitsubishi Colt AD-8310-MF, karena jarak telahterlampau dekat karena itutubrukan tidakdapatdijauhi,” terang Paryadi.

Selanjutnya Paryadi sampaikanuntukjati dirisopir truck Mitsubishi Col yaitu Bintaro (44) masyarakat Gempol, 11/12, Nglambangan, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.Paket berlibur keluarga

“Korban wafatsaat perjalanan ke arahrumah sakit,” tutup Paryadi.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Pertandingan Bola Voli Kalurahan Beji, Bgawen, Diwarnai Adu Jotos

RABU WAGE |Pertandingan Bola Voli antara padukuhan di Kalurahan Beji, Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul, diwarnai beradu jotos, Senin (18/08).

Tindakanitudiperhitungkanberawal dari limpahan eforia supporterke-2 tim yang berlaga dalam pertandingansemi-final Porkal Kalurahan Beji.

Dibetulkan Lurah Kalurahan Beji Sri Idhayanti, jikasetsemi-final Tegalrejo menantang Daguran itudiadakan di Lapangan Bola Voli Tungkluk padajam 16.00 WIB, dalam rencana HUT RI ke-80.

Supporter mas…kesenengan menang … Ya miss saja. Juga aman..damai…selesai,” sebut Sri Idhayanti, Selasa (19/08) pagi.

Saatkejadian, Sri Idhayanti berkatafaksinyaberusahamempertemukankedua pihakuntuk berdamai dansama-samamaafkan.

“Alhamdulilah …smlm sdh damai rokok an bersama â€¦ Intine kami saranai..kami dapatkandansama-samaminta maaf…dan janji tidakkarena sangatmengulang,” jelasnya.

Terpisahkan, Kapolsek Ngawen, AKP Bijak Heriyanto S.A.P., menjelaskankompetisi Bola Voli Kalurahan Beji, sudah kembali amansaatberlangsungnyakerusuhan atar suporterbeberapa lalu.

“Aman telahusai mas,” kata Bijak Heriyanto singkat, Selasa (19/08) pagi.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Musim Kemarau Basah, Petani Gunungkidul Manfaatkan Lampu UV untuk Budidaya Melon Premium

Musim kemarau basah seringmenjadirintanganuntuk petani. Tetapihal tersebutmalahtidakmenurunkan semangat Fahid Nur Arrosyid, pengurus Tani Farm di Kalurahan Siraman, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul. Diasuksesmeningkatkanbudi daya melon premium dengan sentuhan tehnologikekinian.

Fahid menerangkanmekanisme yang digunakanialah hidroponik Nutrient Film Technique (NFT). Air bersatu pupuk disalurkanlewat pipa dengan kontribusi gravitasi, lantaskembali lagi ketempat penampunganhinggagizi tanaman masih tetapkonstan.

Jikamusim hujan atau kemarau basah, kita telah ada tehnologi tambahan, yakni lampu UV. Lampu ini digunakanuntukmenukar kekurangan sinar matahari. Baiknya melon perlu 8-10 jam sinarsetiap hari,” kata Fahid, Senin (18/08/2025).

Menurut diapenggunaan lampu UV tidak selamanyaintensPadamusim penghujan, lampu cumadihidupkandengan selang-seling, 2 jam hidup 2 jam mati, khususnyapada malam hari menjelang akhir saat tanam. Langkah inisekaliandigunakanuntuk stressing supaya buah lebih manis.

Masalahkeproduktifan, Fahid optimisDalam greenhouse, tingkat kesuksesan panen capai 90 %. Dalam satu tahunfaksinyadapatlakukan 4 kali musim tanam dengan transisi 3 – empat bulan sekali.

Untuk varietas, Tani Farm meningkatkan tiga tipe melon premium, yaituMode (1-2 kg), Kirani (0,8-1,8 kg), dan Dikrim (1,5-2,5 kg). Tingkat kemanisannya sekitar 14-18 brix, standard yang dipandangmasuk ke dalam pasar kekinian.

Kami memangkonsentrasi ke pengguna akhir atau konsumen langsung dengan mekanisme petik di kebun. Tetapidi depantidaktutupkemungkinan kerja sama dengan enam partneruntukmarketing ke pasar kekinian,” terangnya.
Fahid yang mulai memperdalambudi daya melon semenjak 2018 ini akui pasarnya telahmemasuki luar wilayahtermasuk Tangerang. Hasil panen tidakcumadisukaikarenakualitastetapi jugakarena pengalaman agrowisata yang dijajakan di lokasi kebun.

Alhamdulillah dengan pengembangan ini, rintangan musim kemarau basah dapatterselesaikanbahkan juga kita dapat panen bisa lebih cepat 1 – dua minggu dari umumnya,” ujarnya.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Libur Panjang HUT RI, Gunungkidul Diserbu Belasan Ribu Wisatawan

-Kabupaten Gunungkidul tetapmenjadibintangrekreasisaatliburan panjang dan cuti bersama peringatan HUT RI ke-80. Sepanjang3 hari, 16 – 18 Agustus 2025, terdaftar ada 17.342 pelancong yang masuk ke dalamberagamtujuanrekreasi di Bumi Handayani.

Kepala SektorTujuan Pariwisata Dinas Pariwisata Gunungkidul, Supriyanta, menyebutkanlawatanpaling ramai terjadipada Minggu (17/08/2025) bersamaan dengan HUT RI.

Keseluruhan ada 7.701 pelancong dengan retribusi Rp 78,delapan juta lebih,” terangnya, Selasa (19/08/2025).

Sementara pada Sabtu (16/08) jumlah lawatanterdaftar 5.366 orang dengan penghasilan Rp 53,tiga jutaAdapun Senin (18/08) terdaftar 4.275 pelancong dengan retribusi Rp 47,enam jutaBila ditotal sepanjang3 haripenghasilan retribusi wilayahmenembus Rp 179,delapan juta.

Sekitaran 90 %pelancongtetapjadikan pantai sebagaitujuankhusus,” ungkapkan Supriyanta.
Diamenambahsebagian besarpelancongadalah pengunjung lokal DIY, diikuti dari daerah Solo, Wonosobo, Semarang, Surabaya, sampai Jakarta.

Reratatiba dalam kelompok keluarga,” paparnya.

Dinas Pariwisata Gunungkidul sendiri awalnyamenulissampai 15 Agustus 2025, jumlah lawatanrekreasibarucapai 1.691.797 orang dengan aktualisasipenghasilan Rp17,6 miliar. Angka ini masihlah jauh dari sasaranawalan yangdibanderol 2,94 juta pelancong dengan penghasilan Rp32 miliar.

Tetapisasaranselanjutnyamalahdikoreksisasaransemakin tinggi. Dalam sasaranperalihan tahun 2025, Dinas Pariwisata Gunungkidul mengincarperolehansemakin tinggiyaitu 2,95 juta pelancong dengan kekuatanpenghasilan Rp 33,5 miliar.

Walau begitukepercayaan diriuntukcapaisasaran PAD di bidang pariwisata masih tetap tinggi ingattrendlawatanyang tetap naik padaperistiwaliburan panjang.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Gagal Menyalip di Tikungan, Pemotor di Gunungkidul Tewas Dihantam Truk

Kecelakaan lalu lintas di antara truk dengan sepeda motor terjadi di jalan Jogja- Wonosari KM 21, persisnya di Padukuhan Karangsari, Kalurahan Nglanggeran, Kapanewon Patuk, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Selasa (19/8/2025). Mengakibatkan pengendara sepeda motor wafatSimak jugaBeberapa detik Pria Berhanduk di Mentok Berteriak Meminta Tolong saat sebelumMeninggal Ditusuk Kecelakaan itu di antara Truk Mitsubishi Colt AD-8310-MF yang dikendarai oleh B(42) masyarakat Madiun, Jawa Timur dengan sepeda motor Honda Beat, AB-2881-RM yang dikemudikan FN (20) masyarakat Pengkol, Kapanewon Nglipar, Gunungkidul, terjadijam 07.30 WIB. Kejadianberawalsaat sepeda motor Beat melesatdari Wonosari ke arah Jogja. Sesampai di TKP jalan menikung ke kiri garis marka tidak putus, ketikabersama ada sepeda motor di depannya danmendahului. Mobil Boks TubrukBeberapa Kendaraan di Keluar Tol Purwodadi, Dua Orang Meninggal Artikel Kompas.id Simak jugaPengendara motor di Pamulang MeninggalSelesaiDitubruk Lari Truk “Waktubersamaada truk dari bersimpangan arah (Jogja ke Wonosari), dankarenaterlampau dekat karena ituberlangsungnyalalu lintasitu,” kata Humas Polsek Patuk Aiptu Purwanto saatdikontaklewattelephone, Selasa. Iamenjelaskankarena kecelakaan ini pengendara sepeda motor alamicederadi sejumlahanggota badandanwafat. Sementara pengendara truk tidakalamicederaUntuk kendaraan sepeda motor alami kerusakan kronisdan truk alami kerusakan di bagian depan kanan. Simak jugaKekacauanPermasalahan Uang, Seorang Bapak di Sumenep MeninggalDisiksa Anak Kandungan “Pengendara sepeda motor wafat,” katanya. Purwanto menghimbaukewargapemakai jalan untukwaspadakhususnyalajur Jogja-Wonosari bilasore dan pagi banyak pengendara yang lewatTaatiketentuan lalulintas.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Pemkab Gunungkidul Kebut Pemetaan Jenis Usaha Kopdes Merah Putih


Pemerintahan
 Kabupaten Gunungkidul tengah memetakkanberbagai ragamkekuatanusahauntukgerakkan Koperasi DusunBerdikari Produktif (KDMP). Tetapiusaha ini ditempatkan padamasalahtehniskarenatidak adapanduanpemakaian Dana Dusunsebagai modal usaha.

Kepala Dinas Perindustrian, Tenaga Kerja, Koperasi, dan UMKM Gunungkidul, Supartono, menerangkanberkaitanpemakaian Dana Dusunsebagai modal, tidak adapanduanyang dapatdijadikanreferensi.

Pendanaan Koperasi Dusun Merah Putih dari Pemda cumahanyaongkosakte notaris, publikasi dasar perkoperasian untuk pengurus, danpublikasiyang lain yang merujukpadakenaikanpengetahuanmengenaibeberapa aturan Perkoperasian.

Saatpenyeluncuran tanggal 21 Juli 2025, yang sudahdilaksanakan oleh DPKUKMTK sudahmelakukanPublikasi dasar Perkoperasian untuk 144 ketua Koperasi Dusun Merah Putih di Kabupaten Gunungkidul yang sudahdilakukan tgl 31 Juli 2025 berada di BMT UMMAT Wonosari.

Sekarang inisedangdilaksanakananalisis KDMP yang manatelahbekerjadanyang masih belumlewat link yang kami kirim ke grup KDMP,” terang Supartono, Minggu (17/8/2025).

Beberapa KDMP sekarang inisampaipadatahapanpenskalaankekuatan sumber daya yangmenjadikesempatanusaha/usaha KDMP.

Supartono menjelaskanada banyakbidangkesempatanusahasalah satunya pertanian, peternakan, UMKM, dan kerajinan.

Diamenerangkanjikasekarang inipemerintahansedangpastikan koperasi-koperasi ini dapatbetul-betuljalanTetapiada banyakrintangankhususnyamasalahpenskalaankekuatandaerahDisamping itumenganalisisusahayang dapatdiperkembangkan.

Supartono mengharapsupaya proses ini dapat dipercepat, agar koperasi ini dapatselekasnyabergunauntukwarga kalurahan.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Podhang Ngisep Sari Berjajar dengan Merah Putih Jelang Hari Kemerdekaan, Ini Maknanya

Warna merah dan putih berkibar istimewahampir ditiappojok jalan Kabupaten Gunungkidul mendekati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Tetapi, ada panoramaunik yang menarik perhatian.

Antarajejeran bendera Merah Putih, berdiri gagah umbul-umbul warna kuning dan merah yang malahbanyaknyadi sejumlah tempat melebihisi saka.

Wargamengenali umbul-umbul itu sebagai Podhang Ngisep Sari, lambangciri khas Bumi Handayani yang penuhartiTetapicukup banyakmasyarakatkhususnyaangkatan muda, yang salahmenyangkutkannya dengan peristiwa bendera One Piece yangtrendingdi beberapawilayah.

Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto, menerangkanjika Podhang Ngisep Sari tidak sama sekaliterkait dengan bendera One Piece.

Itu umbul-umbul, bukan bendera membajak laut. Podhang Ngisep Sari ialah kearifan lokal danjati diri Gunungkidul,” terang Joko, Sabtu (16/08/2025).

Halseiramadikatakan Kepala Tubuh Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Gunungkidul, Johan Eko Sudarto. Diamenerangkan, Podhang Ngisep Sari menjadi satu diantaralambangsah Kabupaten Gunungkidul yang selaludatangpadabeberapa momen penting.

Warna merah dan kuning itu jati diri lokal. Podhang Ngisep Sari kita pasang saat peringatan kemerdekaan, adat bersih dusun atau rasulan, danberagam acara tradisiIni bukanlahsekedar hiasan, tetapisisi dari sejarahdan kebanggaan warga,” tutur Johan.

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Gunungkidul, Agus Mantara, mengurai sejarah panjang Podhang Ngisep Sari. Diaungkapsaat sebelumberwujud umbul-umbul, lambang ini awalannyaberbentuk panji atau bendera dengan warna dasar kuning dan lingkaran merah di tengah-tengahserupa bendera Jepang.

Dahulu itu panji sahTetapipada 1982, memiliki bentukdigantimenjadi umbul-umbul supayagampangdimengertiwarga,” terang Agus.
Menurut Agus, tiap kabupaten/kota di WilayahSpesial Yogyakarta mempunyai panji khusus yang diberisecara langsung oleh Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Warna danmemiliki bentukberbedaikutisejarahdan kearifan lokal setiapwilayah.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Tradisi Unik Nan Sakral Santri di Semin Jelang HUT Kemerdekaan RI

Tanggal 17 Agustus, adalah tanggal monumentaluntuk Bangsa Indonesia. Semuamasyarakatrepotmengingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Banyakwarga Indonesia menyongsong dengan beragamjadwal seperti upacara bendera dan perlombaan masyarakat.

Tidakkecualijemaahdan santri TQN PP Al Qodiriy, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul. Mereka mengibarkan bendera Merah Putih di pusarabeberapanenek moyang, petilasan, danbeberapa pohon resan besar yang umumnya tumbuh disekitaran sumber mata air.

Adat ini adalahbentukuntukmenghidupkanlagi api nasionalisme sekalianmenjagapeninggalan budaya danreligius dari beberapaperintis bangsa.

Pimpinan TQN PP Al Qodiriy, Kyai Achid menjelaskanjikapenempatan bendera Merah Putih menjadi program teratur tahunan yang wajib diistiqomahkan oleh jemaah.

Saya mintasemuajemaahuntukmemasangkan bendera di pusara atau warisannenek moyang di daerahmasing-masing. Kita bukan hanyamengingati kemerdekaan, tapi juga berbakti kebeberapa sesepuh yang sudahbuka jalan untukangkatan kita,” tutur Kyai Achid ke sorot.co, Sabtu (16/08/2025).

Adat ini diawali daripusara Eyang Meles dan Eyang Kidang Kencana yang berada dipenyemayaman umum Karanganyar, Kalurahan Ngalang, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul.

Pusaraitumempunyaisejarah panjang, penuh dengan beberapa nilaimuliadantetapmenjadi pusat penyatuwargadi tempatSampaisekarangadat bersih dusun atau rasulan di Gubuk Gedhe tetapdilakukansebagaibentuk penghormatan kenenek moyang.

Yang memikatpusara Eyang Meles dan Eyang Kidang Kencana sejauh initerselinapdanjarang-jarang diketahui khalayak luasBaru dalam sekian tahunakhirpusaraitu mulai terangkut ke publik umum. Untukjemaah TQN, kehadiranpusara itu bukan sekedar situs sejarahtetapipertanda kesakralan yang hendakmakin terbuka seiring berjalannya waktu dengan ijin Allah SWT.

Kita harusmenjagadan melestarikan tradisi budaya warisanleluhurPenempatan bendera ini menjadi bukti bakti kita kebeberapanenek moyangsupayaberkahdanfaedah dunia akhirat mengucurkeangkatanini haridanangkatankedepan,” papar Kyai Achid.

Selainnyapusaradan petilasan, jemaahmemasangkan bendera di beberapa pohon besar resan. Pohon resan diyakinkanmenjadipertandakehadiran sumber mata air. Air, untukwarga Jawa, tidak cumakeperluan fisik tapi jugalambang kehidupan yang perlu dijaga.

Di Pagutan, jemaahmemasangkan bendera disekitaran sumber mata air Klampok. Menurut narasitemurun, sumber air ini dulubesar sekalisampaimembuatmasyarakatcemasdusun mereka akanterbenammenjadi lautan. Beberapa sesepuh selanjutnyamelangsungkan slametan dengan menyembelih kambing kendit. Mulai sejak itu, sumber air masih tetapkonstandanbergunauntukwargasampaisekarang.

Dengan memasangkan bendera di pohon resan dan sumber mata air, kita inginmemperjelasjikamenjaga alam sama dengan menjaga kedaulatan bangsa. Air ialah kehidupan, dan kemerdekaan harusmembuat perlindungan kehidupan itu,” tambah Kyai Achid.

Penempatan bendera Merah Putih di pusara, petilasan, dan sumber mata air bukan sekedarritussimbolikJemaah TQN yakini perjuangan kemerdekaan tidakterlepas dari doa, perjuangan, dan pengorbanan beberapanenek moyang, baik yang bernamaterdaftar dalam sejarahatau yang tidakdikenali.

Adat ini menjadi pengingat jika kemerdekaan bukan hadiah instanttetapi hasil usaha panjang yang berakar dari beberapa nilaireligiusdankebersama-samaanwarga. Dengan mengibarkan bendera di beberapa tempatkeramatjemaahberusahahidupkanlagi kesadaran kelompokjika kemerdekaan harus dijaga iman, budaya, dan kelestarian alam.

Posted in Uncategorized | Leave a comment

Diresmikan Bupati Elysa Auri, Pasar Rakyat Sobey Diharap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat

Bupati Teluk Wondama Papua Barat, Elysa Auri mengharapkehadiran Pasar Masyarakat Sobey, di Daerah Sobey CantikArea Teluk Duairi bisamenggerakkankemajuan ekonomiwargaterutama di daerah utara Kabupaten Teluk Wondama.

Pasar Masyarakat Sobey disahkan Bupati Elysa Auri pada Jumat (15/8/2025). Pasar yang dibuatdana kontribusi APBN sebesar RP2,25 miliar ini sebenarnyasudahusaiditanganipada Tahun 2020.

Tetapisebab adabeberapamasalahoperasionalisasinya terusalamipenangguhanAdapun Teluk Duairi adalahsatu diantara enam area/kecamatan yang adapada bagian utara Kabupaten Teluk Wondama

Hingga (karena ada Pasar Masyarakat Sobey) semua sumber daya alam dapat punyai pasar untuktumbuhkan ekonomi baik lewat sumber daya bidang perikanan, pertanian danyang lainyang dapatbawafaedah (positif) untukwarga, “kata Auri.

Baca : Wabup Paulus Indubri Irup Upacara Pengurangan Bendera di Wondama

Bupati menghimbauPemerintahanArea Teluk Duairi, beberapa kepala daerahwargadi tempatsupayamenjagadanmenjaga bangunan Pasar Masyarakat Sobey berikut saranapendukungyang lainhinggadapat digunanakan dalam waktu lama.

“Saya mengharap pasar ini masih tetap hidup. KePemerintahanAreadanPemerintahanDaerahsemua OPD berkaitanagarpastikan hasil bumi warga bisa dijualbelikan di pasar ini, “pesan orang nomor satu Wondama.

Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM Kabupaten Teluk Wondama, Ekbertson Karubuy menerangkan, Pasar Masyarakat Sobey dibuattujuanuntukgerakkanekonomiwarga.

Karena itu kami mengharapsarana yang fasilitas yang masih tidak cukupsekiranyadapatdiperlengkapiagar proses jual-belibisajalansecaralancar dan baikdan nyaman, “kata Ekber.

Pengesahan Pasar Masyarakat Sobey ikutdidatangi Wakil Bupati Anthonius Alex Marani, Sekda Aser Waroi bersama sebagian besarpetinggi Pemkab dan pimpinan dan anggota DPR Kabupaten Teluk Wondama.

Baca : Fery Auparay : Golkar Siap Bersinergi dengan Mambor-Kayukatuy Bangun Wondama
Selesaipengesahan, Bupati dan Wakil Bupati dansemuapetinggi yang datangberpeluangbelanjabeberapa barangberjualanwarga. Mereka memboyongsemua barang berjualan yang disiapkanwargadi tempat.

Posted in Uncategorized | Leave a comment